Senin, 11 Januari 2010

Diputus Pacar, Jadikan Sosis sebagai Bom Bunuh Diri

Rabu, 23 Desember 2009 | 11:59 WIB

BENXI, KOMPAS.com — Polisi China selama satu jam bergelut dengan seorang pria yang hendak melakukan pengeboman bunuh diri. Mereka kemudian menyadari, pria itu hanya bersenjatakan sosis.

He (23) mengancam akan meledakan sebuah restoran bersama tamu-tamunya di Benxi, China bagian utara, kecuali jika para staf restoran itu menyerahkan isi brankas alias uang. Polisi penjinak bom kemudian dipanggi ke lokasi dan dengan cepat mengetahui bahwa peralatan yang digunakan pria itu hanya sosis, olahan dari daging babi.

"Ketika kami melihat apa yang ada di sekitar pinggangnya, kami tidak tahan tertawa. Beberapa dari sosis itu masih berkemasan," kata salah seorang petugas penjinak bom sebagaimana dilansir Telegraph, Rabu (23/12/2009).

He mengatakan kepada polisi bahwa dia merencanakan penyerangan itu karena stres telah diputus pacarnya. Katanya, "Saya memerlukan sejumlah kegemparan dalam hidup dan untuk maksud itu sepertinya telah berhasil." Tidak dilaporkan apa konsekuensi hukum yang bakal diterima pria iseng tersebut.

Gara-gara Babi, Jalanan London Ditutup Enam Jam

Kamis, 31 Desember 2009 | 20:17 WIB

LONDON, KOMPAS.com- Polisi London terpaksa menutup sebuah ruas jalan yang sibuk di ibukota Inggris itu selama berjam-jam, karena ada 12 babi yang berlarian di jalanan. Itu terjadi, Rabu (30/12/2009) waktu setempat, setelah sebuah truk yang mengangkut sekelompok babi mengalami kecelakaan di jalanan yang sangat ramai dengan kendaraan bermotor itu.

Kecelakaan terjadi pada Rabu pagi-pagi di M11 Motorway di utara London. Truk itu sendiri sebenarnya mengangkut 82 babi yang bobotnya masing-masing sekitar 120 kg, tetapi hanya 12 yang sempat terlempar keluar dan kemudian berlarian di jalanan. Sedangkan 70 sisanya masih terperangkap di dalam truk. Demikian dikatakan juru bicara kepolisian.

"Di jalur selatan, terpaksa dilakukan penutupan selama enam jam untuk pemulihan, penangkapan, dan perbaikan," kata juru bicara Kepolisian Essex.

Penutupan selama dua jam juga dilakukan di jalur sebelah utara, karena ada kekhawatiran bahwa babi-babi sial itu akan menyeberang jalur dan membahayakan pengendara.

Kelelawar Ini Menggigit Mati Tujuh Anak

Kamis, 7 Januari 2010 | 14:52 WIB

LIMA, KOMPAS.com — Sebanyak tujuh anak di Peru meninggal akibat rabies setelah digigit kelelawar di hutan tropis bagian utara Peru, demikian laporan media setempat, Rabu (6/1/2010).

"Tampaknya, semua korban memiliki gejala rabies seperti tidak tahan terhadap sinar, takut pada air, tubuh kejang, banyak mengeluarkan air liur, dan kejang urat," kata Direktur Kesehatan Regional di Provinsi Amazon, Peru utara, Elias Bohorquez sebagaimana dikutip oleh surat kabar Peru 21.

Bohorquez mengatakan konfirmasi diagnosis medis telah tertunda karena masyarakat pribumi menolak otopsi.

"Konfirmasi harus dilakukan melalui otopsi otak korban, tapi masyarakat pribumi menganggapnya sebagai penghinaan," kata pejabat itu.

Tragedi tersebut terjadi di masyarakat pribumi Kigkis, tempat beberapa kelompok penting, seperti Awajun dan Wampis, yang biasanya membangun gubuk mereka dengan menggunakan ranting dan cabang pohon.

Gubuk bobrok (banyak celah) sering kali membuat penghuninya mudah diserang kelelawar pada malam hari, terutama pada musim panas.

Dinas kesehatan regional menyatakan, mereka telah membujuk kepala suku pribumi Apus agar melancarkan upaya penanggulangan penyebaran wabah rabies dan bertambahnya jumlah hewan penghisap darah.

Minggu, 03 Januari 2010

Dubai Resmikan Gedung Tertinggi di Dunia

Sabtu, 2 Januari 2010 | 13:00 WIB
AFP/KARIM SAHIB
Burj Dubai, gedung tertinggi di dunia, terlihat dalam gambar. Konstruksi belum rampung dan berbagai pekerjaan akhir masih terus dilakukan di gedung milik Dubai Wo r l d itu, yang terletak di Dubai, Uni Emirat Arab. Akan tetapi, kegagalan bayar utang oleh perusahaan pengembangnya mengancam kelanjutan konstruksi. Dubai World menyatakan akan menunda pembayaran cicilan utang, hasil pinjaman yang didapat dari sejumlah kreditor internasional, setidaknya selama enam bulan.
Sumber : AFP

DUBAI, KOMPAS.com — Dubai yang sempat dilanda kelesuan ekonomi akan meresmikan pembukaan pencakar langit tertinggi di dunia, Senin (4/1/2010). Pencakar itu didesain dengan konstruksi canggih, berstruktur seperti jarum, serta dibangun dari beton, baja, dan kaca. Gedung ini diharapkan akan memperbaiki citra Dubai yang sempat tercoreng karena masalah utang.

Emaar, perusahaan properti besar yang sebagian kepemilikannya dipegang oleh pemerintah, sekaligus pihak yang membangun pencakar langit ini, masih enggan mengatakan ketinggian persis gedung Burj Dubai.

Perusahaan itu hanya mau menyatakan bahwa pencakar langit itu memiliki tinggi lebih dari 800 m, jauh lebih tinggi daripada gedung Taipei 101 di Taiwan setinggi 508 m.

Menurut Bill Baker, insinyur sipil dan struktur, mitra dari Skidmoer, Owings and Merill (SOM) yang berbasis di Chicago dan merupakan perusahaan yang mendesain menara itu, gedung Burj Dubai memberikan s tandar baru bagi arsitektur pencakar langit.

"Tadinya kami kira gedung ini akan lebih tinggi sedikit saja dari menara Taipei 101. Tapi Emaar terus meminta kami mempertingginya dan tadinya kami tak tahu sampai seberapa," ujarnya, "Dan semakin tinggi kami membangun, kami menemukan bahwa kami bisa membangun lebih daripada yang semula diperkirakan."

Ia juga menambahkan, "Kami belajar banyak dari menara Burj Dubai. Aku perkirakan, kami bisa membangun gedung setinggi 1 km. Kami optimistis bisa lebih tinggi lagi."

Pencakar langit Burj Dubai terdiri dari 160 lantai, dengan luas 330.000 meter kubik, berisi 31.400 ton baja, dan bisa dilihat dari jarak 95 km. Gedung ini dilengkapi 57 lift untuk keperluan para penghuni, 1.044 apartemen, dan memiliki 49 lantai perkantoran, dan juga hotel yang menyandang logo Giorgio Armani.

Pencakar langit tersebut memiliki desain berbentuk huruf Y, rancangan arsitek Adrian Smith, untuk menyokong struktur inti menaranya, yang mengecil seiring ketinggiannya. Di bagian atas, gedung ini memiliki struktur baja dengan anak menara yang besar. Di tahap akhirnya, beton harus dinaikkan pada ketinggian 605 meter. Ini merupakan sebuah rekor dunia.

Menurut George Efstathiou, salah satu mitra SOM dan manajer proyek pencakar langit itu, bentuk Y itu menjadi "dasar... dan kami memakai referensi geometri Islam dan bentuk-bentuk lengkung lancip...."

Konstruksi gedung ini dimulai tahun 2004 dan telah menghabiskan biaya sekitar 1 miliar dollar AS.

Konstruksinya dijalankan oleh perusahaan Konstruksi dan Ilmu Teknik Samsung dari Korea Selatan, grup BESIX dari Belgia, dan Arabtec dari Uni Emirat Arab.

Pencakar langit ini adalah pusat dari pusat perbelanjaan Perkotaan Burj Dubai yang bernilai 20 miliar dollar AS, yang juga memiliki 30.000 apartemen dan Mal Dubai, yang bisa menampung 1.200 toko. Di dalamnya adalah pusat perbelanjaan indoor terbesar di dunia.

Walau harga properti di Dubai telah turun lebih dari 50 persen pada tahun kemarin, para makelar mengatakan bahwa harga properti di pencakar langit ini tak turun banyak.

"Saya membeli apartemen satu kamar di lantai 80 seharga 3 juta dollar AS pada tahun 2008. Dengan harga yang jatuh itu, kerugian saya besar sekali. Setidaknya perhitungan di atas kertasnya begitu," kata seorang usahawan asal Palestina.

Efstathiou yakin bahwa rekor menara Burj Dubai akan bertahan 10 tahun lagi. "Kami tahu bila hari ini desain pencakar langit baru dimulai, maka pembangunannya butuh tujuh hingga 10 tahun lagi."

Diperkirakan, menara Burj Dubai adalah proyek raksasa terakhir sekelas pulau buatan Palm Jumeirah yang akan mengharumkan nama Dubai. Sementara itu, Dubai harus memulihkan perekonomian mereka terlebih dulu sebelum membangun proyek raksasa lagi. Adapun proyek-proyek lain yang sebelumnya diumumkan, kini pengeksekusiannya diragukan, antara lain Nakheel Tower (1.000 m), menara Silk City milik Kuwait (lebih dari 1.000 m), dan menara Jeddah (1.600 m) oleh biliuner Pangeran Alwaleed bin Talal.